28 July, 2006

keluargaku

Pertama-tama saya bingung apa yang harus saya tulis, karena menulis adalah kelemahan saya. Saya berfikir, terus berfikir,... sampai sekilas terfikir mengenai usia. Tiba-tiba saya sadar bahwa usia saya sudah 37 tahun. Saya merenung sejenak... Apa yang telah saya perbuat?....... apa yang telah saya dapatkan,... dan apa yang ingin saya perbuat dan dapatkan. Mungkin saya belum tahu.
Yang beberapa saat kemudian saya rasakan sangat dalam adalah, saya sudah berkeluarga, mempunyai seorang istri dan 2 orang anak yang yang sangat saya cintai dan sayangi. Apa yang harus saya perbuat untuk mereka? Apa pula yang dapat saya raih melalui mereka? Apakah fikiran saya ini terlalu idealis?.... saya juga tidak tahu.
Istri saya, Mulety, adalah seorang wanita jawa yang dilahirkan di Jakarta, 7 Juli 1969. Sejak kecil sudah terbiasa dengan kondisi yang serba susah. Ayah yang hanya seorang polisi balokan dan di"tumpangi" oleh beberapa saudara pula, menambah kondisi keluarga semakih sulit. SubhanAllah,... tapi Allah punya rencana lain. Kondisi seperti itu rupanya merupakan ujian yang beberapa waktu kemudian membentuknya menjadi seorang yang berpendirian tegar, pantang menyerah. Dihiasi dengan kasih sayang seorang ibu yang selalu ada saat dibutuhkan, ikut pula membentuk nuansa kasih sayang yang ada padanya. Ya Allah,... lindungi istri saya selalu agar ia dapat memberi lebih banyak kasih sayang kepada anak-anak kami.
Anak pertama saya, Chika Athaya Chairunnisa, .... ispirasi pertama saya dalam berkeluarga. Sejak anak saya ini lahir saya baru benar-benar sadar dan dapat dengan nyata merasakan bahwa saya telah berkeluarga,... menjadi seorang anak. Lahir di Jakarta tanggal 27 Maret 1997, bayi Chika sangat mungil. Beratnya kurang dari 3 kg. Saya ikut menyaksikan proses kelahiran Chika detik demi detik. Saat itu saya dapat merasakan perjuangan istri saya untuk melahirkan,.. juga perjuangan Chika untuk keluar dari perut ibunya. Saya sangat beruntung dapat menyaksikan kejadian luar biasa itu dan .... dan saya yakin itu adalah kehendakNya.
Anak saya yang kedua, Chiara Azzuraa hanifah, lahir di bekasi kurang dari 5 tahun lalu. Tepatnya pada tanggal 14 Oktober 2001. Berbeda dengan kakaknya, banyi Chiara lahir dengan berat 4 kg. Tapi sayang saat itu saya tidak binya menyaksikan proses kelahirannya secara langsung. Saya hanya bisa mendengar tangis kelahirannya..... saat itu saya sedang shalat Zhuhur. Alhamdulillah,.. saya sudah punya 2 orang anak, begitu saya bergumam dalam doa saya.
Semoga Allah senantiasa melindungi seluruh keluarga saya, orang tua saya,.... semuanya.